SOFIFI,ASPIRASIMALUT.COM – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Kebangkitan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Provinsi Maluku Utara dibawah kepemimpinan Abner Nones dengan ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Haris Sudarno akan membuka penjaringan Bakal Calon (Balon) gubernur periode 2018-2013. Meskipun, telah dibentuk kualisi Kebangkitan Bintang Persatuan, oleh Ketua DPW PKPI Malut versi Masrul H. Ibrahim dibawah kepengurusan DPP Hendropriono untuk mengusung Burhan Abdurrahman sebagai calon gubernur.
“Kalau mereka melakukan itu sah- sah sajalah, kita juga akan menentukan yang tepat siapa. Hanya saja, partai politik memiliki mekanisme tersendiri di internal untuk mengusung kandidat,”ungkap Abner Nones saat dikonfirmasi Aspirasi Malut, Senin (24/4) kemarin.
Menurutnya, dualisme kepengurusan partai politik merupakan hal yang biasa. Namun tidak mencedrai nilai demokrasi. Namun, kata Dia, mestinya harus dikonfirmasi apalagi dirinya masuk dalam fraksi kualisi kebangkitan Bintang Persatuan di DPRD Malut. “Kalau dibilang kualisi di fraksi itu harus diketahui oleh saya, sementara saya anggota fraksi di DPRD jadi tidak mungkin saya tidak tahu. Tetapi belum ada konfirmasi soal itu,”ujarnya.
Dikatakan, PKPI Malut dibawah kepemimpinannya dalam akan melakukan penjaringan kandidat calon gubernur. Namun, Kata Dia, mekanisme dan waktu penjaringan masih panjang, sehingga itu, pihaknya masih menunggu hingga tahapan penjaringan nanti. “Kami masih menunggu. Misalnya, mekanisme partai sudah jalan baru bisa kami menentukan siapa yang akan diusung. Untuk PKPI hanya memiliki dua kursi di parlemen, jadi kita masih menunggu dan akan mengikuti partai-partai yang lain,”tegasnya.
Disentil soal penyatuan kedua kepengurusan untuk mengusung Burhan Abdurrahman sebagai calon gubernur. Anggota DPRD Malut dapil Halut ini menuturkan, jika dimungkinkan terjadi penyatuan, dirinya tetap komitmen untuk mendukung Burhan Abdurrahman. Karena walikota Ternate Dua Periode itu memiliki peluang untuk dicalonkan. “Kita harus memilihat ritme politik dan dukungan partai yang lain. Saya juga tidak mau nantinya partai ini akan kecolongan dan menjadi permainan politik, karena kami juga memiliki kekuatan di panggung politik Malut,”tandasnya.
Menurutnya, kandidat calon gubernur saat ini merupakan putra daerah yang terbaik. Sehingga itu, perlu didukung untuk membangun Maluku Utara. Dia menyebutkan, seperti Haji Bur, AHM, AGK atau Capt. Ali Ibrahim yang sudah bermunculan atau kandidat lainnya. “Yang pasti nanti kita lihat kedepannya seperti apa, untuk itu, saat ini kita masih fokus pada penyatuan dulu. Kalau sudah ada penyatuan maka, PKPI pasti akan mengeluarkan rekomendasi dukungan ke kandidat,”ungkapnya sembari menegaskan, dirinya tidak merasa tersinggung kualisi yang telah dibangun. ”Permainan masih berjalan dan akan game pada saatnya nanti,”pungkasnya.
(blm)
