Reporter : Dirman Umanailo
TERNATE, AM.com – Setelah rekomendasi RPJMD Kota Ternate dikeluarkan oleh Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba. Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) langsung melakukan Forum perangkat daerah di Royal Resto, Kecanatan Ternate Tengah, Rabu malam (25/8/2021).
Dalam Forum ini untuk membahas Ranwal Renstra Organiasasi Perangkat Daerah (OPD), dan melahirkan Nota Kesepakatan dari Kelompok Perencanaan Bidang Fisik dan Prasarana, Kelompok Perencanaan Bidang Ekonomi, dan Kelompok Prencanaan Bidang Sosial Budaya. Dalam forum juga hadir Ketua Buku Suba Instutb, Ketua Karamat, dan Ketua Pusmat.
Plt. Kepala Bappelitbangda, Rizal Marsaoly mengatakan, pembahasan Ranwal Renstra OPD hari ini untuk memboboti isu – isu besar yang berada di masing – masing Dinas. Supaya dalam dokumen langsung terintegrasi saat pengesahan RPJMD. Dengan begitu, pembahasan RKPD setiap tahun tidak keluar dari RPJMD Kota Ternate.
“Dalam pembahasan terdapat beberapa kelompok dan mereka memberikan poin – poin penting untuk dicatat agar Tim Ahli dan Tim Penyusun Bappelitbangda medilihat kembali untuk penyempurnaan, sebelum penyampaian Ranperda RPJMD di DPRD,” ucapnya.
Sorotan dalam forum ini, lanjut Rizal, masalah sampah, air bersih, pembangunan kawasan Kecamatan Moti, Hiri, dan Batang Dua, konsistensi pemerintah untuk melestarikan budaya, infastruktur perkotaan seperti drainase yang perlu dibenahi. Sedangkan isu besar seperti, perikanan, kesehatan, dan pendidikan.
“Inti dari sasaran serta target dari pembahasan Ranwal Renstra OPD ini tujuannya adalah dibuat Visi – Miisi Tahid-Jasri dalam Kampanye Politik saat Pemilihan Kepalan Daerah,” terangnya.
