TERNATE, AM.com – Wakili, Pj. Gubernur Maluku Utara, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Nurlaila Muhammad, membuka acara malam puncak pemilihan Duta Bahasa provinsi Maluku Utara tahun 2024, Jumat malam (21/062024) di hotel Bella Ternate.
Dalam sambutan tertulis yang dibacakan Staf ahli, menyampaikan bahwa, duta bahasa merupakan ajang pemilihan figur generasi muda yang bertugas untuk mengkampanyekan dan mensosialisasikan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Sebagai generasi muda yang menjadi harapan bangsa dan negara, seorang duta bahasa memiliki kewajiban dalam mengawal dan menjaga bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan. Hal ini dapat kita katakan bahwa duta bahasa juga disebut sebagai reksa bahasa. Sebagaimana dalam kamus KBBI kata reksa diartikan sebagai polisi atau penjaga. Dengan demikian, tugas dan fungsi duta bahasa ialah menjaga agar bahasa Indonesia terus mengalami perkembangan di tanah air ini.
“Kita harus menyadari, terutama sumpah pemuda yang telah diikrarkan pada 28 Oktober 1928 sebagai peristiwa penting dalam sejarah bangsa Indonesia, yaitu lahirnya bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan yang diprakarsai oleh para pemuda dari berbagai daerah di nusantara. Ini menjadi bukti nyata peran pemuda dalam membangun konsep kebangsaan, semangat, dan kegigihan sehingga tonggak kebangsaan tetap kokoh dan terjaga,”katanya.
Olehnya itu menurutnya, malam puncak pemilihan duta bahasa Provinsi Maluku Utara ini, para 10 (sepuluh) finalis yang akan tampil berkompitisi diharapkan memiliki kemahiran berbahasa Indonesai yang baik, serta sikap dan perilakunya dapat dijadikan teladan untuk mengembangkan bahasa Indonesia dan membentuk karakter yang dapat menumbuhkan rasa nasioanlisme.
“Menjadi duta bahasa selain sebagai figur generasi muda, duta bahasa juga menjadi mitra pembinaan kebahasaan dan kesastraan yang berfokus pada pengutamaan bahasa Indonesia, pelestarian bahasa daerah, dan penggunaan bahasa asing dengan tujuan meningkatkan fungsi bahasa Indonesia di tingkat internasional,”ungkapnya.
Melalui forum ini, dirinya berharap kepada 10 finalis duta bahasa yang nantinya siapapun yang akan terpilih sebagai duta bahasa Provinsi Maluku Utara agar memiliki tekad dan keseriusan dalam menyukseskan gerakan literasi di tingkat nasional dan sebagai penjaga kebhinekaan Indonesia.
“Ketika kembali ke daerah, duta bahasa diharapkan menjadi motor penggerak dalam mengembangkan bahasa Indonesia kepada generasi muda sebagai pewaris bangsa dan negara,”pintahnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Bahasa Provinsi Maluku Utara, Arie Andrasyah Isa, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat atas prestasi para finalis untuk maju ke babak ini setelah meraih 5 besar dari seleksi pada tanggal 21 dan 22 Mei 2024.
Kegiatan pemilihan Duta Bahasa ini dilaksanakan dengan misi untuk senantiasa melahirkan generasi muda yang siap menerjemahkan dan menyelaraskan cita-cita pemuda Angkatan 1928 dalam aksi nyata sesuai dengan dinamika perkembangan zaman serta mampu memantik peran dalam memantapkan fungsi bahasa Indonesia guna memperkuat jati diri dan daya saing bangsa.
“Kegiatan pemilihan Duta Bahasa adalah salah satu program prioritas yang termasuk ke dalam program Literasi Kebahasaan. Program ini mengajak para Duta Bahasa menjadi pelopor pembinaan literasi generasi muda untuk berinovasi dan memiliki ide kreatif dalam menyusun program kerja yang akan dijalankan selama satu tahun ke depan,”jelasnya.