SOFIFI, AM.com – Pemerintah Provinsi Maluku Utara yang juga tergabung dalam Tim Penyelenggaraan Ibadah Haji Daerah (TPIHD) musim haji Tahun 1445 Hijriah/Tahun 2024 Masehi, terus melakukan persiapan keberangkatan 1.114 orang Jamaah Calon Haji (JCH) asal Maluku Utara.
Plt Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Maluku Utara, Muhlis Jaelan saat ditemui, Rabu (27/3/2024) di ruang kerjanya mengatakan, setelah Rapat Koordinasi (Rakor) dengan semua maskapai penerbangan trayek penerbangan di wilayah Maluku Utara. Pemprov Maluku Utara memutuskan keberangkatan JCH menggunakan maskapai penerbangan Lion Air grup.
Menurutnya, kenapa memilih Lion Air Gruup karena penawarannya rendah dibandingkan dari semua maskapai penerbangan dan Garuda penawarannya paling tinggi sedangkan Lion Air Grup dengan penawaran sebesar Rp 7,5 Miliar.
Oleh karena itu, Lanjut Muhlis, Pemprov sudah putuskan keberangkatan menggunakan Lion Air grup sehingga untuk pembicaraan nantinya pihaknya rapat melalui zoom metting dan ditindaklanjuti ke Jakarta pembicaraan tatap muka dan tanda tangan kontrak perjanjian kerja sama Memorandum of Understanding (MoU) bersama Lion Air grup.
Meski begitu, biaya embarkasi nantinya pembagiannya kabupaten/kota 60 persen dan Provinsi 40 persen.
Sebelumnya Muhlis menjelaskan, kuota JCH di Provinsi di Maluku Utara Tahun 2024 sebanyak 1.114 orang terdiri dari tiga Kloter yakni, kloter 13, kloter 15 dan kloter 17.
“Dengan jadwal keberangkatan kloter 13 menuju Makassar tanggal 19 Mei, sedangkan kloter 15 tanggal 20 Mei, sementara kloter 17 berangkat pada tanggal 22 Mei. Jadi nanti tong jedah satu hari,”terangnya.
