SOFIFI, AM.com – Gubernur Provinsi Maluku Utara KH. Abdul Gani Kasuba menindaklanjuti rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dengan melantikan Kadri La Ice bersamaan dengan 18 pejabat administrasi lainnya. Namun, Kadri La Ice tetap legowo hadir meskipun dilantik turun satu tingkat dari jabatan eselon II.

Sebagaimana diketahui sebelumnya, Kadri La Ice menjabat kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setda Provinsi Maluku Utara kemudian dinonjob dan kini dilantik menjadi kepala bidang penyiapan kawasan dan pembangunan pemukiman transmigrasi Dinas Tenaga Kerja dan transmigrasi Provinsi Maluku Utara.

Pelantikan dan pengambilan sumpah dilaksanakan oleh Gubernur Maluku Utara dalam hal ini di wakili oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Nurlela Muhammad bersamaan dengan pejabat administrasi sebanyak 17 orang pejabat administrasi dan satu kepala sekolah (Kepsek) di SMA Negeri 2 Kabupaten Kepulauan Sula. pelantikan yang berlangsung di Aula Nuku, Rabu (1/11/2023).

Pelantikan sebanyak 18 pejabat administrasi di lingkup Pemerintah Provinsi berdasarkan SK Gubernur Maluku Utara nomor: 800.1.3.3/KEP/ADM/83/X/2023
tentang pengangkatan dan pemberhentian pegawai negeri sipil dari dan dalam jabatan administrasi di lingkungan Pemerintah Provinsi Maluku Utara.

Kadri La ice kepala bidang penyiapan kawasan dan pembangunan pemukiman transmigrasi Dinas Tenaga Kerja dan transmigrasi Provinsi Maluku Utara.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Miftah Baay saat dikonfirmasi menjelaskan, Kadri La ice dilantik turun setelah tim penilai kinerja duduk bersama mengevaluasi kinerja dan diputuskan turun satu tingkat.

“Itu saya sudah panggil dia jelaskan di dia turun satu tingkat. Dia hadir dan mau dilantik dia tau persis dia pe kesalahan,”terangnya.

Miftah mengaku, setelah pelantikan ini Gubernur wajib menyampaikan laporan ke KASN bahwa rekomendasi telah dijalankan.