SOFIFI , AM.com – Wakil Gubernur Provinsi Maluku Utara, Al Yasin Ali mengahadiri sekaligus memberikan sambutan dalam acara pembukaan Festival Marabose Ke II tahun 2023, bertempat di area UMKM Milenial, swering pantai tembal, Selasa (8/8/23).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Halmahera Selatan, Wakil Bupati Halmahera Selatan, Sultan Palembang bersama permaisuri, Pimpinan dan Anggota DPRD Halmahera Selatan Forkompimda Halmahera Selatan, mewakili Sultan Bacan.
Wagub Al Yasin dalam sambutanya mengatakan, Bacan adalah sebuah pulau yang terletak di wilayah Maluku Utara, Indonesia. Pulau ini memiliki sejarah yang kaya dan dikenal sebagai pusat perdagangan rempah-rempah yang penting selama berabad-abad. Selain itu, Bacan juga merupakan lokasi dari Kerajaan Bacan, yang memiliki peran signifikan dalam sejarah kepulauan Maluku.
Wagub menyampaikan, Kabupaten Halmahera Selatan selain dikenal dengan Batu Bacan-nya, juga memiliki berbagai macam destinasi wisata khususnya wisata kelautan yang memiliki kualitas internasional, diantara Kepulauan Widi dengan gugusan pasirnya yang begitu indah dan Kepulauan Tawale dijuluki Surga Tersembunyi yang membuat banyak wisatawan menyamakan dengan Kepulauan Raja Ampat di Papua Barat,”ujarnya.
Mantan Bupati Halamhera Tengah dua priode ini menambahkan, bahwa setiap tahun Pemerintah daerah di Sepuluh Kabupaten dan Kota terus mencari terobosan-terobosan baru yang inovatif dan berpotensi meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui kekayaan Sumber Daya Alam dan kekayaan budaya di masing-masing daerah.
Disebutkan, Salah satunya adalah Festival marabose Kabupaten Halmahera Selatan yang merupakan bagian dari upaya Pemerintah daerah untuk memperkenalkan kekayaan budaya dan Sumber Daya Alam yang ada di Maluku Utara.
“Dengan adanya festival seperti ini maka kita akan berpeluang besar meraih kunjungan wisata “,Ucapnya.
Bagi orang nomor dua di Pemprov Malut ini,Marabose bukan hanya sekedar acara biasa, tetapi sebuah panggung di mana kita dapat menghargai, merayakan, dan meresapi warisan budaya kita bersama. Melalui seni, musik, tari, kuliner, dan beragam perlombaan tradisional, serta pentas seni budaya yang bernuansa kearifan lokal. Festival Marabose menjadi ajang yang luar biasa untuk menjalin hubungan sosial, memperkuat rasa persatuan, dan menjembatani pemahaman antarbudaya.
“Atas Nama Pemerintah Daerah Maluku Utara, saya Mengucapkan terima Kasih Kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia atas dukungan kegiatan Pariwisata di Maluku Utara,”ucapnya.(adv)