Launching CSIRT, Gubernur AGK Berharap Pencapaian Keamanan Indeks SPBE Meningkat

TERNATE, AM.com – Gubernur Provisi Maluku Utara, KH. Abdul Gani Kasuba (AGK), secara resmi melaunching computer security response team (CSIRT) atau tim tanggap siber  dan penyerahan surat tanda registrasi yang diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Provinsi Maluku Utara bertempat di Sahid Hotel Ternate (31/05/2023). 

Gubernur berharap dengan launchingnya  CSIRT capaian nilai pencapaian keamanan 

Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) semakian meningkat.

Gubernur dalam sambutannya mengatakan, suatu kebanggaan untuk  Provinsi Maluku Utara, karena telah dibentuknya Tim Tanggap Insiden Siber pada bulan April 2023 ini. Keberhasilan ini, Kata Gubernur tentunya merupakan hasil kerja keras kita bersama.

“Terutama apresiasi khusus kami sampaikan kepada Tim Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), karena atas pendampingan/bimbingan serta arahan dari BSSN, sehingga pada hari ini kita dapat menyaksikan Launching atau Peluncuran dengan memperkenalkan Tim CSIRT Provinsi Maluku Utara,”ucap gubernur.

Gubernur menjelaskan, berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 Tentang RPJMN 2020 – 2024 yang meng-amanatkan bahwa kegiatan pembentukan CSIRT sebagai salah satu Proyek Prioritas Strategis. 

Gubernur menambahkan, provinsi Maluku Utara di tahun 2020 lalu pencapaian nilai Indeks SPBE sebesar 2,47. Dirinya berharap dengan terbentuknya Tim MalutProv-CSIRT ini, kategori keamanan SPBE dapat ditingkatkan lagi. 

Menurutnya, Acara peluncuran ini juga akan menjadi kesempatan bagi  semua, dalam berbagi pengetahuan tentang keamanan siber, memberikan informasi penting, serta mendiskusikan langkah-langkah yang dapat diambil untuk menjaga integritas dan kerahasiaan data kita. Ungkap gubernur 

Gubernur juga mengajak semua pihak, khususnya Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Provinsi Maluku Utara, serta Dinas Kominfo Kabupaten/kota yang ada wilayah Maluku Utara ini, agar mengambil kesempatan berharga ini sebagai langkah mempersiapkan diri untuk bergabung dalam Tim CSIRT ini nantinya. 

“Mari bersama kita wujudkan Provinsi Maluku Utara dengan Lingkungan Digital yang aman, handal, dan terpercaya,”harap AGK. 

Sebelumnya, kepala Badan Siber dan Sandi RI, Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian melalui sambutannya mengatakan, fungsi daripada CSIRT ini adalah memberikan layanan reaktif, koordinasi insiden dan konsolidasi insiden. 

Dimana  keberadaan CSIRT ini juga harus bisa memberikan sosialisasi kepada unit kerja lain yang ada di pemerintah daerah provinsi Maluku Utara. Selain itu kata Hinsa Siburian, memberikan layanan peningkatan kualitas keamanan konsultasi maupun pelatihan. 

“Kita bersyukur hari ini bisa kita launching CSIRT Maluku Utara,”tuturnya.

Ia mengaku, Sebelum itu pihaknya telah melaksanakan pengukuran kematangan terhadap sistem elektronik yang ada di Provinsi Maluku Utara dan memang ada level satu sampai level lima. 

Dirinya kemudian berharap melalui pelaunchingan ini kedepannya dapat meningkat. 

“Kita harapkan bisa sampai ke level lima itu yang paling tinggi,’pungkasnya.

spot_imgspot_img
spot_imgspot_img
spot_imgspot_img
spot_imgspot_img
spot_imgspot_img

ASPIRASI NEWS

ADVERTORIAL

ASPIRASI SOFIFI

ASPIRASI TERNATE

ADVERTORIAL