SOFIFI, AM.com – Upaya penguatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Maluku Utara (Malut) terus dilakukan oleh Kepala Biro (Karo) Adpim Malut, Rahwan K Suamba. Kali ini, Karo Adpim didampingi kepala Bagian Protokol, Nasrin Jabar dan Kepala Bagian Materi Pimpinan (Mapim), Ridwan Harun dan sejumlah staf melakukan kegiatan yang dikemas dalam agenda Studi Tiru atau belajar di biro Administrasi Pimpinan Provinsi Jawa Timur, Senin (20/03/23).
Rombongan biro Adpim Malut diterima langsung Kepala Bagian Perencanaan dan Kepegawaian Biro Adpim Setda Provinsi Jawa Timur, Diah Purworini didampingi Pranata Hubungan Masyarakat Keahlian Ahli Muda, Deddy Hariono serta sejumlah pejabat fungsional di ruang rapat Biro Adpim kantor Gubernur Jawa Timur.
Kepala biro Adpim Malut mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan oleh biro Adpim Malut di biro Adpim Jawa Timur untuk memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM). Hal ini dilakukan mengingat dengan adanya perubahan nomenklatur biro membuat sebahagian staf membutuhkan tambahan pengetahuan sehingga dipilihnya biro Adpim Jatim sebagai tujuan kegiatan.
“Kita memilih biro Adpim Jawa Timur karena di biro Adpim Jawa Timur merupakan salah satu OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang mendapat dukungan penuh oleh pemerintah provinsi dalam anggaran pelaksanaan tugas-tugas biro,”kata Rahwan.
Sementara, Kepala Bagian Perencanaan dan Kepegawaian Biro Adpim Jawa Timur, Diah Purworini mengatakan, biro Adpim Jatim melalui tiga bagian memiliki tugas dan fungsi pelayanan yang sama dengan di biro Adpim lainnya di Indonesia namun untuk layanan pimpinan di biro Adpim Jatim, ketiga bagian melakukan koloborasi tugas terhadap setiap agenda Gubernur atau kepala daerah.
“Misalnya bagian Protokol dalam melakukan tugas membagi staf dalam 6 tim dimana setiap tim memiliki tugas dan fungsi sesuai acara seperti tim yang bertanggungjawab pada ruang acara, koordinasi dan menyiapkan seorang kordinator acara yang ditunjuk berdasarkan kesenioran”, kata Diah.
Begitu pula pada bagian Kepegawaian, menurut Kabag Perencanaan bahwa tupoksi pada perencanaan merupakan bagian baru di biro Adpim sehingga untuk tahap awal hanya memindahkan asset dari biro Organisasi sementara untuk krpegawaian tetap berkoordinasi dengan BKD.
Untuk penguatan anggaran, biro Adpim Jatim dalam mengajukan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) ke Bappeda terkait kebutuhan anggaran mendapat dukungan penuh karena sangat memahami kinerja biro Adpim.
“Kita meyakinkan Bappeda dengan RKA yang kita susun dan diterima karena semua kebutuhan yang diajukan tujuaanya untuk memberikan pelayanan terbaik terhadap nama baik ibu Gubernur,”tambah Diah.
