SOFIFI, AM.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Maluku Utara (Malut) Tahun anggaran 2023 mulai integrasikan Sanitasi kebutuhan air bersih ke pelaku Usaha Micro Kecil Menengah (UMKM) pada Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Sofifi.
Perencanaan ini sekaligus menjawab permintaan para pelaku usaha UMKM di RTH Sofifi pada kegiatan diskusi panel pemberdayaan yang diselenggarakan oleh Aliansi masyarakat Oba bersatu untuk UMKM Maluku Utara dengan mengusung tema “Akselerasi Membangun Zona Ekomomi dan Pemberdayaan Pelaku Usaha” di Sofifi, Rabu (22/02/2023).
Pasalnya dalam diskusi panel tersebut yang menghadirkan akademisi, Kadis Koperasi dan UMKM, Kepala Cabang BRI Sofifi dan Kadis PUPR Malut sendiri. Permasalahan yamg dihadapi para pelaku UMKM salah satunya yang disampaikan meminta perhatian Dinas PUPR terutama soal air bersih. Tidak hanya itu ratusan pelaku usaha juga meminta pembangunan MCK (Mandi Cuci Kakus) di lokasi tersebut. Sebab setiap pengunjung di RTH kesulitan buang Air serta para UMKM butuh pengadaan tempat sampah.
Kepala Dinas PUPR Maluku Utara, Saifuddin Djuba menuturkan, di tahun 2023 ini, Dinas PUPR Provinsi Maluku Utara akan membangun sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) disitun (Lokasi UMKM).
“Torang sementara rehabilitasi, karena memang jaringan banyak yang sudah tidak berfungsi,”kata Saifuddin.
Menurutnya, minimal mulai berfungsi tahun ini, seluruh fasilitasnya diperbaiki sehingga ini tidak menajadi kendala. “Jaringan pipa air dan lainnya sementara direhabilitasi,”ungkapnya.
Ia menjelaskan, di RTH sebebaranya jaringan sudah ada tinggal di maksimalkan lagi sehingga kendala yang dihadapi pelaku UMKM bisa teratasi.
Dikatakan, pengadaan MCK. Dinas PUPR berusaha untuk hadirkan, namun tentunya melihat posisi yang tepat sehingga tidak mengganggu.
“Insya Allah tahun ini dibangun,”tandasnya. (ADV)