Reporter: Nai Am
SANANA,AM.com-Kepala Dinas Kesehatan Kepulauan Sula (Kadinkes), Suryati Abdullah didampingi Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB), Marini Nur Ali bersama Staf Tenaga Kesehatan (Nakes) melakukan kegiatan Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) pada Daerah Tertinggal Perbatasan dan Kepulauan (DTPK) di Desa Waisum dan Desa Waisakai, Kecamatan Mangoli Utara Timur. Rabu, (4/1/2022).
Pelayanan kesehatan tersebut, melibatkan tiga orang Dokter. Diantaranya, Ifan Sangaji (Dokter Spesial Ahli Penyakit Dalam), Ali Samuda (Dokter Umum), dan Ragil (Dokter Gigi).
Kadinkes dalam sambutannya menyampaikan, kesehatan adalah salah satu faktor dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Kepulauan Sula.
“Pembangkit kesehatan, merupakan investasi terbesar bagi kami untuk mencetak generasi muda yang sehat, bugar, dan produktif. Mudah-mudahan dengan kegiatan promotif preventif, kita bisa meningkatkan pradigma sehat di masyarakat, yaitu pola hidup sehat agar terhindar dari berbagai penyakit menular maupun tidak menular,” jelasnya.
Kata Kadinkes, Pemerintah Daerah saat ini sedang berupaya melakukan pemerataan pelayanan kesehatan demi terwujudnya peningkatan derajat kesehatan masyarakat, terutama masyarakat di daerah terpencil, perbatasan, dan kepulauan.
“Pada kesempatan yang baik ini, kami Pemerintah Daerah melalui Dinas Kesehatan Kepulauan Sula saat ini sedang melakukan pelayanan kesehatan bergerak. Tujuannya untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, dan pemberdayaan kesehatan yang berkesinambungan,” ungkapnya.
Suryati menyebutkan, pola kegiatan yang akan dilakukan, yaitu tim pelayanan kesehatan bergerak turun ke desa untuk memberikan pelayanan kesehatan dasar, pelayanan kesehatan spesialistik, pelayanan kegawatdaruratan, pelayanan rujukan, evakuasi medis, pemberdayaan kesehatan, pantauan status kesehatan masyarakat peningkatan pengetahuan atai keterampilan kader posyandu dan kader pos bindu, dan pelayanan kesehatan lain yang diperlukan.
“Pemerintah daerah saat ini terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan, demi mencapai keberhasilan dalam menurunkan angka kesakitan di masyarakat. Serta melakukan upaya terobosan pelayanan kesehatan di daerah terpencil perbatasan dan kepulauan, sehingga dapat meningkatkan akses pelayanan kesehatan yang bermutu dapat segera terwujud,” pungkasnya.
Terpisah, mawakil Kepala Desa Waisum, Nafsahu Idrus (Kaur Perencanaan) mengucapkan terima dan rasa syukur kepada Dinas Kesehatan yang sudah melakukan pelayanan kesehatan di Desa Waisum.
“Mewakili Pemerintah Desa, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Dinas Kesehatan yang sudah melakukan pelayanan kesehatan kepada warga kami. Kami berharap, pelayanan ini akan dilakukan secara berkelanjutan. Mengingat desa kami jauh dari perkotaan, makanya dengan adanya pelayanan ini, kami merasa sangat terbantu,” tutupnya mengakhiri. (Am)