Reporter : Dirman Umanailo
TERNATE, AM.com – Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman bersama Kepala Polres Kota Ternate, AKBP Andik Purnomo Sigit, Kepala Kejari Ternate, Abdullah, dan Dandim 1501/Ternate Letkol Inf Jamet Nijo melakukan pemantauan harga Sembilan Bahan Pokok (Sembako) di Pasar Higienis, Pasar Barito, dan PT Firma Agung, Kelurahan Gamalama.
Wali Kota Ternate mengatakan, pemantauan kesedian barang dan harga sembako menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru). Lanjut Wali Kota, setelah pemantauan, kebanyakan produk pertanian berasal dari Kota Manado.
“Kalau hasil pertanian di Kota Ternate saya rasa masih terbatas, sehingga di tutupi dengan stok dari Kota Manado, Kota Bima, dan Kota Tidore Kepulauan. Maka stok masih aman bagi Ibu-ibu rumah tangga,” kata Wali Kota pada Jumat (23/12/2022).
Menurut Mantan Sekretaris Kota Ternate itu bahwa harga sembako masih stabil mulai dari Bawang Rica Tomat (Barito). Kemudian Beras, Gula, dan Minyak Goreng di distributir Firma Agung.
“Namun untuk minyak goreng, saat ini masih kosong. Tapi mungkin akhir bulan ini sudah ada,” ucapnya.
Ia berharap para distributor agar tidak melakukan penimbunan barang di jelang akhir tahun ini.
“Kalau kita melihat kebutuhan jelang akhir tahun masih terbilang tidak terlalu meningkat, sehingga masih mencukupi,” sebut Tauhid.
Sementara Kepala Disperindag Kota Ternate, Muchlis Djumadil menambahkan bahwa, pada saat dilakukan pemantauan harga di pasar barito Kelurahan Gamalama Kota Ternate, rata-rata komoditas Barito masih dikatakan aman. Namun hanya saja harga komoditas tomat melonjak naik.
“Kalau tomat di agen dengan harga per kilogram Rp 30 Ribu, akan tetapi ketika sudah di perdagangan eceran sudah per kilogram Rp 40 rRbu. Jadi naik sekitar Rp 10 ribu per kilogram, sementara untuk rica, bawang merah dan bawang putih masih stabil,” kata Muchlis.
“Untuk ketersediaan minyak goreng milik pemerintah misalnya Minyak Kita masih kosong. Tapi kalau yang minyak curah masih ada,” tambahnya mengakhiri.