SOFIFI, AM.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Maluku Utara (Malut) terus berupaya menyelesaikan sejumlah pekerjaan proyek yang dibiayai melalui pinjaman di PT. Sarana Multi Infrastruktur (PT. SMI) sesuai perpanjangan kontrak berakhir November nanti.
Sebanyak 9 paket pekerjaan proyek jalan dan jembatan yang tersebar di beberapa Kabupaten/Kota di Maluku Utara itu dikerjakan sejak 2021 lalu.
Kepala Bidang Bina Marga PUPR Dinas Malut, Daud Ismail mengatakan bahwa saat ini sebagian pekerjaan progresnya sudah mencapai 80 persen. Bahkan ada yang sudah mencapai 100 persen.
“Ada yang progresnya sudah capai 80 persen, dan juga 100 persen,”katanya, Rabu (25/08/2022)
Ia pun memastikan bahwa pekerjaan tersebut akan diselesaikan sesuai dengan jangka waktu yang telah ditentukan oleh pihak PT. SMI.
“Kita tetap berupaya agar menyelesaikan proyek ini sesuai dengan jangka waktu yang telah ditentukan pihak SMI,”ujar Daud.
Daud menjelaskan, perpanjangan kontrak beberapa item proyek pinjaman PT. SMI dikarenakan medan pekerjaan yang cukup memperihatinkan. Selain itu juga, karena keterlambatan pencairan.
“Kita lakukan perpanjangan karena memang kendalanya medan, juga beberapa waktu kemarin lokasi pekerjaan yang terus diguyur hujan dan keterlambatan pencairan,” katanya
Menurutnya, perpanjangan sampai kobtrak sampai November 2022, Namun 9 kegiatan Multiyears itu sebagian lagi akan tuntas pada akhir Agustus ini.
Adapun pekerjaan yang diperpanjang yaitu jalan Saketa-Dahepodo, Kao-Toliwang-Tolabit dan Ibu-Kedi
Kendati begitu kata Daud, pihaknya tetap memastikan bahwa pekerjaan tersebut akan tuntas sebelum akhir 2022.
“Jadi sebelum akhir 2022, semua pekerjaan PT .SMI yang diperpanjang kita memastikan akan tuntas,” tutupnya.