Reporter: Nai Am
SANANA,AM.com-Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kadis PPPA) Provinsi Maluku Utara (Malut), Musrifah Alhadar memaparkan lima arahan Presiden, Joko Widodo terkait dengan persoalan yang dihadapi perempuan dan anak.
Hal ini disampaikan pada sambutan Bimtek Industri Perumahan Bagi Kelompok Usaha Perempuan di Kabupaten Kepulauan Sula yang bertempat di Istana Daerah, Desa Fagudu. Sabtu, (2/7/2022).
Lima arahan tersebut, diantaranya peningkatan pemberdayaan perempuan dalam kewirausahaan, peningkatan peran ibu dalam pendidikan anak, penurunan kekerasan terhadap perempuan dan anak, penurunan pekerja anak, dan pencegahan perkawinan anak.
Menurut Musrifah, lima persoalan itu untuk menekan meluasnya peristiwa kekerasan yang dialami oleh perempuan dan anak.
“Karena itu, salah satu implementasinya adalah perlu adanya peningkatan kemampuan kewirausahaan terhadap perempuan, dan mampu mendorong UMKM perempuan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan guna mencegah terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak,” ungkapnya.
Musrifah berharap, bimtek yang diselenggarakan dapat memberikan nilai tambah yang dapat mengubah pola pikir perempuan dalam menunjang ekonomi keluarga, sehingga tercapai kesetaraan perempuan dan laki-laki dalam menunjang ekonomi keluarga.
“Perempuan bukan sebagai pencari nafkah pertama dan utama, tapi sebagai pencari nafkah tambahan untuk keluarga,” imbuhnya. (Am)