Reporter : Dirman Umanailo
TERNATE, AM.com – Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Ternate, Thamrin Marsaoly menyebutkan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak Sapi belum ditemukan di Kota Ternate, Maluku Utara.
Meskipun begitu, Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Pertanian selalu waspada dan akan melakukan pemantauan disejumlah pintu masuk di Kota Ternate, untuk memastikan kesehatan Sapi dari luar Daerah .
“Pemantauan untuk kesehatan hewan qurban jelang Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah. Jadi ada Sapi yang kemungkinan adanya indikasi, berarti akan ditarik kembali,” tegas Kepala Dinas Pertanian Kota Ternate, Thamrin Marsaoly pada Minggu (26/6/2022).
Ia mengatakan, Kota Ternate memiliki empat pintu masuk, yakni; Pelabuhan Ferry Bastiong, Pelabuhan Dufa-Dufa, Pelabuhan Ahmad Yani, dan Pelabuhan Speedboat Kota Baru.
Lanjut dia, kebanyakan Sapi tersebut disuplai dari Kabupaten Halmahera Timur, Halmahera Utara, Halmahera Barat, dan Kota Tidore Kepulauan.
“Namun sejauh ini, penyakit PKM belum sampai di Ternate, Maluku Utara pada Umum-nya dan Kota Ternate pada khususnya,” ujarnya.
Meski begitu, Thamrin menyebutkan, penanggulangan penyakit ini sudah menjadi bencana Nasional dan itu sudh masuk diranah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
“Sehingga kami di Dinas Pertanian masih menunggu arahan selanjutnya. Pastinya bahwa seluruh pintu masuk yang ada di Ternate kami akan melakukan pemantau untuk kesehatan Sapi,” pungkasnya.