Reporter: Slamet
BOBONG,AM.com – Setalah perjuangan panjang selama 3 hari, 3 malam akhirnya Tunjangan Tambahan Penghasilan (TTP) ASN di lingkup Dinas Pendidikan Kabupaten Pulau Taliabu (Pultab) Maluku Utara dicairkan.
Koordinator Lapangan (Korlap) Lisman yang juga menjabat sebagai ketua DPC GPM Pultab, menerangkan bahwa tentu jadi catatan untuk dinas pendidikan bahwasanya hak-hak para guru tidak boleh diabaikan
Karena untuk TPP ASN Tahun 2021 yang sesuanguhnya sesuai SK Bupati seharusnya dibayarkan sebanyak 6 bulan baru di bayar 3 bulan dan untuk 3 bulannya masih di janji akan dilunasi bulan 10 nanti.
“Ini baru TPP, masih ada lagi tunjangan yang lainnya, seperti nonserti dan dacil yang harus di realisasikan dinas pendidikan,” ungkap Lisman.
Dirinya juga mengingatkan, Dinas Pendidikan harus profesional dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Taliabu salah satunya memperhatikan kesejahtraa para guru.
Dan lambannya pencairan TPP ASN Tahun 2021 ini, membuat Bupati Aliong Mus geram.
Bupati pun memberikan peringatan keras kepada Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, Irwan Mansyur dan Kepala Dinas Pendidikan Citra Puspita Sari Mus.
“Mulai hari ini, Kadis Pendidikan dan Kaban Keuangan secepatnya memproses dan membayarkan hak-hak ASN di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Pulau Taliabu,” tegas Aliong.
Kalau dalam waktu dekat TPP guru tidak cairkan, Kadis Pendidikan dan Kaban Keuangan dicopot dari jabatannya. tukasnya
“Saya harap keduanya secepatnya memproses anggaran itu,” tandasnya.
Dengan adanya teguran Bupati dan ancaman masa aksi akhirnya Kadis Pendidikan Citra Puspasari Mus dan Kepala BPPKAD Irwan mansur langsung bergerak cepat untuk mencairkan TPP.
“Hari ini sudah cair, dokumen sudah siap. Tinggal menunggu hari ini,” kata Citra Puspasari Mus selaku Kadis Pendidikan.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Kepala BPPKAD Pulau Taliabu Irwan Mansur. Ia menyatakan pencairan dilakukan karena baru menerima permintaan dari Dinas Pendidikan.
“Permintaan baru masuk di keuangan kemarin, hari ini kami proses,” kata Irwan Mansur.
Irwan menambahkan keuangan akan tetap menindaklanjuti permintaan OPD. “Kami di keuangan tetap proses setiap permintaan dinas, kalau ada anggaran pasti cair. Tapi kalau tidak ada anggaran akan dicarikan solusinya melalui TAPD dan selanjutnya kepada pimpinan daerah,” tegasnya.
Selaku Korlap Lisman berharap kami kepada bapak ibu guru yang menerima TPP untuk dapat memperbaiki kinerjanya serta melaksanakan kewajibannya, sebab nasib generasi muda Taliabu sangat bergantung kepada peran dan kontribusi para guru
“Serta tak lupa kami terimakasih kepada semua pihak yang terlibat atas perjuangan dalam membantu guru- guru untuk mendapatkan hak TPPnya di tahun 2021,” ungkapnya.