spot_imgspot_img

Perangkat Desa Usbar Pantai Minta Inspektorat Audit Pembangunan Gedung PAUD

Reporter: Maulud Rasai

MOROTAI,AM.com – Setelah dipublis media terkait dengan mangkraknya pembangunan Gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pemerintah Desa (Pemdes) bersama BPD Usbar Pantai, Kecamatan Morotai Selatan Barat (Morselbar), menggelar pertemuan mendadak.

“Tadi ada pertemuan kami BPD dengan Pemdes, termasuk Bendahara Desa terkait berita PAUD. Jadi ada beberapa hal yang ingin diluruskan dari berita itu oleh Bendahara,” ungkap Ketua BPD Usbar Pantai, Faisal Sangaji kepada awak media, Kamis (24/02/2022).

BACA JUGA: Proyek Pembangunan Gedung PAUD Usbar Pantai Mangkrak

Kata Faisal saat klarifikasinya, dalam rapat tersebut Bendahara menyampaikan bahwa dirinya tidak terlibat dalam pengelolaan proyek tersebut.

“Jadi proyek itu dikelolah oleh mantan Karteker Kades Umar Lohor. Waktu itu, dia hanya disuruh bantu tangani pintu dan jendela PAUD, dan sekarang jendela dan pintu sudah dipasang. Dan saat itu dia belum jadi Bendahara, tapi Kasi Pemerintahan. Terus, selain dia (Bendahara) ada aparatur desa lainnya yang ikut bantu Kades untuk belanja yaitu Ketua RT 03 dan Kaur Umum. Ketua RT 03 dia belanja balok, dan Kaur Umum dia tangani timbunan. Selebihnya ditangani oleh Karteker,” jelasnya.

Selain itu, pihaknya juga menepis soal penggunaan dana COVID-19 oleh Bendahara Desa Usbar pantai untuk pembangunan Gedung PAUD.

“Kemarin saya komentar soal dana Covid Rp 8 juta yang dipakai belanja balok itu dasarnya dari pernyataan Karteker ketika ditanya oleh Sekdes di Kantor Desa. Tapi tadi diklarifikasi ulang, Bendahara sampaikan bahwa tidak ada penggunaan dana Covid-19 dalam pembangunan PAUD. Jadi itu juga tadi diluruskan, jadi tidak penggunaan dana itu di PAUD,” tepisnya.

Walaupun begitu, Faisal tetap berharap, agar proyek PAUD Desa Usbar Pantai tetap diaudit oleh Inspektorat.

“Untuk audit, dalam pertemuan itu kita dan Pemdes juga sudah sepakat, dan berharap agar diaudit oleh Inspektorat, sehingga kita bisa tahu masalahnya apa. Karena memang sampai hari ini pekerjaannya tidak selesai. Apalagi dalam pertemuan tadi juga tidak ada kejelasan kapan proyek itu dilanjutkan,” tuntasnya. (lud)

spot_imgspot_img
spot_imgspot_img
spot_imgspot_img
spot_imgspot_img
spot_imgspot_img

ASPIRASI NEWS

ADVERTORIAL

ASPIRASI SOFIFI

ASPIRASI TERNATE

ADVERTORIAL