Reporter: Ong Rasai
TIDORE,AM.com – Pertandingan sepakbola grup D, Tomagoba Open Tournament usia 23 (TOPMANT U-23) mempertemukan Ome Putra dari Kelurahan Ome melawan Gerecele United dari Kelurahan Tomalou, yang berlangsung di Stadion Tomagoba, Minggu (6/2/2022).
Laga seru langsung tersaji saat Wasit Tengah, Fauzan Doa meniup peluit kick off babak pertama dimulai, sejumlah peluang tercipta namun hingga turun minum kedua kesebelasan hanya menghasilkan skor kacamata 0:0.
Memasuki babak kedua, Asrudin Kuabang nomor punggung 4 pemain dari Gerecele United menjadi pembeda dengan melakukan suntikan keras dari luar garis kotak 16 yang tak mampu dibendung oleh kiper Ome Putra FC, yang dikawal ketat oleh Doni Febrian Embo pada menit ke-41.
Coach Ome Putra, Ade M.Naser lalu merotasi sejumlah pemain untuk mengejar ketertinggalan, terlihat perubahan gaya permainan yang banyak melakukan penetrasi ke daerah lawan, sejumlah tembakan masih bisa dimentahkan oleh kiper Gerecele United, Muhammad Isra.
Jelang babak kedua berakhir, Gerecele United justru dapat menggandakan kedudukan, yang tercipta dari kaki pemain belakang nomor punggung 22 atas nama Ilham Husen, dari luar garis kotak 16 setelah memanfaatkan assist trobosan dari pemain nomor punggung 9 atas nama Riski Pakaya.
Dua gol tercipta tanpa balas menjadikan Gerecele United sebagai pimpinan sementara grup D. Sementara itu, coach Ome Putra Ade M.Naser mengakui keunggulan tim lawan.
“Kami bermain belum maksimal dan pemain lawan lebih unggul dalam bermain,” ungkap pelatih senior ini.
Hanya saja, Ade keberatan dengan sejumlah keputusan wasit yang dinilainya merugikan Ome Putra, seperti hands ball yang tak diperhatikan oleh wasit.
“Bukannya kami kalah lalu protes, tetapi memang jelas ada hands yang terlihat begitu jelas tetapi wasit biarkan,” sesalnya. (Ong)
