Reporter: Dirman Umanailo

TERNATE,AM.com – Setelah dikabarkan retaknya hubungan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate M. Tauhid Soleman dan Jasri Usman. Membuat Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Maluku Utara, Abdul Malik Sillia angkat bicara.

Malik menegaskan kepada seluruh kader dan simpatisan DPC PKB di 9 Kabupaten/Kota untuk tidak ikut campur dalam dinamika politik pemerintahan di Kota Ternate.

“Saya perintahkan ke seluruh pengurus, kader dan simpatisan PKB di 9 kabupaten/kota, agar jangan mencampuri urusan dan dinamika politik lingkup pemerintahan kota Ternate yang terjadi saat ini,” tegas Malik, Kamis 22 Juli 2021.

Sebelumnya, pada Rabu 21 Juli 2021, kemarin, hubungan Wali Kota, M Tauhid Soleman dan Wakil Wali Kota, Jasri Usman, diberitakan tidak lagi harmonis.

Kabar itu menguat setelah Jasri mengakui kepada awak media bahwa, ia tidak lagi dilibatkan dalam urusan-urusan stategis pemerintahan di pemkot Ternate.

Atas dasar itu, Malik selaku orang kedua di PKB Wilayah Maluku Utara, mengimbau, seluruh pengurus dan kader tetap tenang dan tidak perlu ikut-ikutan membuat pernyataan meskipun dinamika saat ini melibatkan ketua DPW PKB Maluku Utara, Jasri Usman, yang saat ini menjadi Wakil Wali Kota Ternate.

“Mari kita doakan yang terbaik buat Ketua Wilayah. Berikan waktu kepada beliau menyelesaikan dinamika yang ada saat ini,” ucapnya.

Malik yang juga sebagai Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara ini memastikan kepada seluruh kader dan pengurus bahwa ketua wilayah memiliki solusi terbaik menuntuskan dinamika saat ini.
Oleh karena itu, Malik meminta seluruh kader dan pengurus bersikap tenang dan mempercayakan sepenuhnya kepada Wakil Wali Kota untuk mengelola dan menyelesaikan dinamika di lingkup pemkot Ternate.

“Sekali lagi saya tegaskan, jangan campur urusan pemkot,” tandasnya. (∆)