SOFIFI, AM.com – Ada yang beda dari Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Bumi Hijrah (Unibrah) Maluku Utara, dalam menyambut tahun ajaran baru, biasanya mahasiswa baru akan diajak ke suatau tempat tertentu untuk kegiatan keakraban. Akan tetapi Fikom Unibrah menempuh jalan berbeda dengan melakukan serangkaian kegiatan yang berfaedah seperti pagelaran seni budaya, seminar dan pameran kreatif, yang berlangsung di Kampus Unibrah di Sofifi, Selasa (17/9/2019).
“Saya melihat ini satu inovasi bagus, selama ini banyak sekali yang mengundang pemerintah pemerintah hanya untuk memberikan sambutan tetapi ini berbeda yakni dengan memberikan orasi ilmiah, menurut saya ini berbeda dan sangat bagus,” kata Staf ahli Wali Kota Tidore Kepulauan Bidang Ekonomi, Pembangunan, dan Keuangan, Halil Ahmad saat membuka kegiatan.
Menurutnya, kegiatan postif seperti ini harus menjadi contoh dan terus diselenggarkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, Kampus Unibrah telah melakukan hal yang luar biasa seperti seminar dan pagelaran seni budaya.
“Tampilkan seni yang kreatif dan menghibur, kedepannya kegiatan ini terus berlangsung bahkan dikembangkan juga dengan lomba musik tali dua, karena selama ini di Halut ada Halbar ada kenapa di sini tidak, padahal satu daratan Halmahera, dan ini musti dirancang. Bagi saya kegiatan ini sangat bagus,” pujinya.
Dia memastikan, Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan akan membantu kegiatan kegiatan seperti ini, sehingga diharapkan kegiatan ini kedepannya tetap dilakukan bahkan ditetapkan dalam kelender tahunan yang harus terus diadakan tiap tahunnya.
“Kegiatan seperti ini harus ditetapkan menjadi program wajib tahunan, pemda pasti bantu semua ada proseduralnya sendiri, proposal kegiatan harus dimasukan pada awal awal tahun sehingga dapat diakomodir,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi, Maryani Yusup menjelaskan, dalam kegiatan tersebut menghadirkan pentas seni budaya dari berbagai sekolah dan masyarakat yang turut berpartisipasi.
“Selain pentas seni juga ada kegiatan seminar komunikasi juga dilakukan dengan tema hoax busting and digital hygiens yang menghadirkan ketua Aliansi Jurnalis Indonesia Maluku Utara sekaligus jurnalis media Tempo, Budi Nurgianto dan sebagai moderatornya Putri Nurdiana Jailan,” ujar kandidat doktor dari Universitas Padjadjaran ini.
Tak hanya itu, 10 stand dari berbagai komunitas kreatif di Sofifi dan sekitarnya juga turut ambil bagian dalam memeriahkan kegiatan ini. (*)
