Reporter : Rusdianto Umagapi
SANANA, AM.com–Mahasiswa yang tergabung dalam Komonitas Peduli Demokrasi (KPD) mendesak Bupati Kabupaten Kepulauan Sula, Hendrata Thes untuk menyikapi anjloknya harga kopra, yang yang berlangsung di halaman Kantor Bupati Kepsul, Senin (3/12/2018).
“Kami berharap bupati sula serius menangani terkait dengan turunnya harga kopra, karna selama kami melakukan aksi, dari pemerintah daerah selalu tidak ada respons baik terutama bupati sula,”kata seorang orator , Raski Soamole.
Salam aksi tersebut masa mendesak ingin menemui bupati, tapi tidak di ijinkan dan meminta Kabag Humas dan sebagian SKPD di lingkup pemda untuk hering, namun masa aksi berisikeras untuk menemui Bupati, setelah berselang setenga jam, Bupati menyuruh Sekda Umar Umabahi untuk menemui masa aksi, namun usaha yang di lakukan oleh Seluru SKPD maupun sekda, ternya kurang membuahkan hasil yang diinginkan.
“Kami ingin bertemu langsung dengan bupati untuk berdiskusi terkait dengan turunnya harga kopra,” desak masa aksi.
Masa mengungkapkan, turunnya harga kopra sangat berpengaruh terhadap masyarakat Sula, karena rata-rata masyarakat Sula saat menyekolahkan anaknya, bergantung pada harga kopra bukan cengke jambu mente atau palah.
