Reporter : Rusdianto Umagapi
SANANA, AM.com–Upaya pemerintah kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) melalui dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) menjadikan Sanana Kota Layak Anak (KLA) mendapat perhatian khusus dari menteri P3A Republik Indonesia Prof. Yohana Susana Yembise.
Buktinya‚ perempuan Papua pertama bergelar Profesor (Prof) ini dalam waktu dekat akan menyambangi kabupaten Kepulauan Sula pada kegiatan lounching Sanana Kota Layak Anak (KLA) minggu pertama Desember 2018 mendatang.
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokoler (Kabag Humas) Setda kabupaten Kepsul‚ Bassaludin Labesi kepada reporter www.aspirasimalut.com‚ Sabtu (27/11/2018) menuturkan‚ kunjungan kerja (Kuker) dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Cenderawasih Jayapura, Papua ini sudah terjadwal sehingga dipastikan awal Desember akan menyambangi anak-anak Kepulauan Sula dalam acara lounching Sanana kota layak anak.
Dikatakan‚ implikasi lounching Sanana Kota Layak Anak‚ untuk merubah pola asuk anak dan pemenuhan terhadap hak-hak anak yang telah menjadi agenda dunia dalam menjaga anak-anak dari berbagai bentuk kekerasan.
Sehingga itu‚ kata Bassaludin‚ bahwa saat ini pemerintah daerah (Pemda) Kepsul telah membentuk tim penjemputan Menteri P3A Yohana Susana Yembise. “Penjemputan ibu menteri akan melibatkan beberapa Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) teknis seperti Dinas Perindag, dinas Ketahanan Pangan, dinas Sosial PMD, dan dinas Penanaman Modal dan PTSP‚”ungkapnya.
Ia menjelaskan‚ OPD teknis tersebut nantinya akan mempesiapkan pemeran. Sementara‚ dinas Kesehatan juga turut mengambil bagian dengan menyiapkan Rumah Sakit (RS) khusus layak anak di Puskesmas Sanana yang terpusat di desa Mangon.
Sementara‚ lanjut dia‚ dinas Pendidikan juga menyiapkan sekolah ramah anak di SD 5 Sanana dan TK Pembina Sanana. Sedangkan dinas Perhubungan bertugas sebagai penanggungjawab atas rambu rambu Jalan serta halte di areal sekolah. Untuk Badan Lingkungan Hidup (BLH) dan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) juga telah mempersiapkan taman di areal pusat pemerintahan di desa Pohea sebagai taman bermain layak anak.
Ia menambahkan‚ di tahun 2019 nanti dan mulai berlaku di akhir tahun ini Dinas Ke pendudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) akan fokus pembenahan pelayanan pembuatan akte kelahiran anak dan kartu penduduk bagi anak berlangsung dengan baik.
“Kunjungan ibu menteri ini sudah terkonfirmasi sehingga kami sudah menyiapkan hal-hal teknis dari sekarang. Dan itu awal minggu pertama Desember ibu menteri dipastikan kunjungi kota Sanana‚”terangnya mengakhiri.