TERNATE‚ AM.com-Kota Ternate masih ditemukan banyak anak putus sekolah dan belum terdata secara keseluruhan di dinas pendidikan dan kebudayaan (Dikbud). Sehingga itu wakil wali (Wawali) Kota Ternate Abdullah Taher meminta peran aktif dari kepada kepala pemerintahan kecamatan dan kepala pemerintahan Kelurahan untuk memasukan data anak masuk usia sekolah yang tidak masuk ke dunia pendidikan.
“Kemungkinan Dikbud belum menerima secara keselurahan Data Siswa Putus Sekolah dari setiap kelurahan, sehingga hal ini belum bisa di tindak lanjuti,”ungkap Abdullah saat sikonfirmasi‚ Selasa (30/10/2018).
Kata dia, yang mengetahui siswa putus sekolah karena tidak mampu itu dari pihak kelurahan maupun camat, sebab pihaknyalah yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Berarti sudah bisa di pastikan siswa mana yang putus sekolah karena tak mampuh.
“Maka dari itu, lurah dan camat secepatnya memberilan data siswa putus sekolah ke Dikbud agar dikbud bisa mencari solusi, mau itu bisa mengikuti paket B atau paket C,”katanya.
Dia berharap, ke depan tidak ada lagi anak yang putus sekolah di Kota Ternate, agar suasana pendidikan itu semakin kental di Ternate. Hal ini di buat agar siswa bisa mengharumkan nama bail Ternate melalui kegiatan-kegiatan cerdas cermat di tingka nasional maupun internasional.
“Apalagi anak-anak yang putus sekolah karena tidak mampu itu sebagiannya mengharumkan nama baik Ternate dengan kegiatan-kegiatan pendidikan. Itu sudah luar biasa,”terangnya.