Reporter : Dirman Umanailo
TERNATE, AM.com–Sedikitnya 13 siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) terjanggal masuk ke sekolah putih abu-abu. Ini diketahui setelah kelulusan SMP Se-Kota Ternate, Tahun ajaran 2017-2018 diumumkan di setiap sekolah pada Jumat (25/5/2018) sore.
Kepala Sekolah SMP Islam 1 Kota Ternate, Wahda S. Umsohy mengatakan, keputusan dewan guru SMP Islam 1 Kota Ternate, bahwa kelulusan ajaran 2017-2018 dengan jumlah peserta ujian 321 siswa/siswi, dinyatakan 100 persen. Dan untuk kelulusan terbaik yang berlaku di setiap sekolah dengan jumlah nilai 270. “Yang ada 10 orang yang dinyatakan lulusan terbaik,”ungkapnya.
Dikatakan, untuk di SMP Islam 1 Kota Ternate biasanya ada acara pelepasan siswa dan pada saat itulah seluruh nilai diumumkan bwrdasarkan akumulasikan nilai, dari ujian semester 1 (satu) sampai dengan semester enam (enam) dan diambil lagi ujian USBN dan UNBK untuk dirangkum menjadi satu dan diumumkan saat hari pelepasan siswa, dan akan di berikan riward dari guru dan orang tua.
Sementara itu, kepala sekolah SMPN 7 Kota Ternate, Hadi Abdullah menuturkan, jumlah di sekolah ini sebanyak 316 peserta yang mengikuti ujian, dan presentase kelulusan SMPN 7 Tahun ajaran 2017-2018 telah diumumkan. Namun dari jumlah peserta kelulusan tersebut 6 diantaranya tidak lulus. Karena dalam program kelulusan ada 6 krekteria, yang pertama siswa harus menyelesaikan seluruh mata pelajaran, yang ke dua siswa harus memeroleh sikap yang di sukai oleh guru, yang ketiga harus mengikuti Ujian Nasional, dan ke empat mengikuti UNBK. “Dari program tersebut siswa tidak mengikuti antara satu-nya terutama UNBK,”katanya.
Kata dia, ada juga siswa yang tidak pernah masuk sekolah lalu mengikuti UNBK, olehnya itu nilai yang diperoleh tidak sesuai dengan kententuan kelulusan.
“Enam orang ini semuanya laki-laki. Dan bukan berarti kita biarkan mereka, tapi sekolah dengan senang hati masih menerima. Yang ditakutkan jangan hanya lulus lalu tidak memiliki pengetahuan berarti kita membohongi anak-anak,”ujarnya.
Secata perpisah, kepala sekolah SMPN 6 Kota Ternate, Muh. Ahdi Sillia mengatakan, jumlah siswa sebanyal 229 di kurangi 7 yang tidak lulus berarti hanya 222 siswa yang lulus di tahun ini, lanjut dia, dari hasil peresentasi di dapat 96,24. “Yang ikut ujian 222 siswa itu semuanya lulus 100 persen,”ungkapnya.
Ia menjelasan, siswa yangbtidak lulus tersebut tidak pernah mengikuti ujian yang dilaksana dari simulasi, semester genap, ujian praktek, dan USBN, dan UNBK, “yang tidak lulus tersebut terdaftar tapi tidak ikut ujian yang sudah di jelaskan,” ucapnya.
meski begitu, ia berharap kepada siswa yang baru saja mendengar kelulusan-Nya jangan melakukan gerakan-gerakan tambahan, karena ini masuk dalam bulan Ramadhan, olehnya itu ada hikmahnya buat siswa, agar bisah memasuki pendidikan yang lebih tinggi. “Yang dilihat adalah etikanya anak-anak. tapi pantauan yang di lakulan sampai saat ini masih dalam keadaan normal,”pungkasnya.
Sekadar diketahui, hingga saat ini, pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Ternate masih melakukan pendataan berdasarkan laporan kelulusan di setiap sekolah se-kota Ternate.