Reporter : Dirman Umanailo
TERNATE, AM.com–Pendidikan di wilayah kota Pernate yang begitu maju, hanya saja tidak sebanding dengan jumlah guru sebagai tenaga pengajar di sekolah-sekolah yang ada. Buktinya, data yang di keluarkan dari Dikbud Kota Ternate banyak sekolah masih kekurangan guru sejingga masih membutuhkan kurang lebih 284 guru baik tingkat SD maupun SMP.
Dari jumlah kebutuhan guru tersebut, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) kota Ternate hanya membuka peluang bagi 50 orang untuk tes CPNS di tahun ini.
Berdasarkan data tenaga guru yang himpun reporter www.aspirasimalut.com, Selasa (20/3/2018) diinternal Dikbud kota Ternate, bahwa kekurangan guru SD sebanyak 134 orang, terdiri dari 88 orang guru kelas, 24 orang guru agama, dan 22 orang guru pendidikan jasmani. Sedangkan guru SMP sebanyak 150 orang terdiri dari guru matematika sebanyak 3 orang, bahasa indonesia sebanyak 14 orang, IPS terpadu sebanyak 3 orang, seni budaya sebanyak 28 orang, penjas sebanyak 13 orang, prakarya sebanyak 22 orang, mulok sebanyak 26 orang, dan BP/BK sebanyak 41 orang. Sehingga total kekurang guru sekolah-sekolah yang ada di kota Ternate berjumlah 284 orang tenaga pengajar.
Menanggapi hal ini, sekretaris Dikbud kota Ternate Hadi Haerudin, mengungkapkan berdasarkan analisis, Dikbud membutuhkan sekitar 600 guru disemua jenjang pendidikan untuk ditempatkan diberbagai sekolah. “Kami sudah melakukan analisis, sebenarnya kami membutuhkan sekitar 600 guru namun itu bergantung pada keuangan daerah. Jika pemerintah daerah tidak menyanggupi hal ini, maka kami tidak bisa berbuat banyak,”ungkap Hadi.
Ia berharap dengan adanya penerimaan CPNS tahun 2018, pemerintah pusat bisa melihat kebutuhan secara real dilapangan sehingga bisa memenuhi harapan pendidikan khususnya di wilayah kota Ternate. “Semoga tahun ini ada perhatian dari pemerintah pusat,”imbuhnya.
