TERNATE, AM.com – Bukanya upacara pelepasan Kepala Kantor Kesyabhandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Ternate Hengky Mainassy ke tempat tugasnya yang baru karena posisinya diganti oleh Taher Latupa. Namun, siapa sangka upacara pelepasan ini, menghantarkan mantan orang nomor satu di KSOP Ternate pada Jumat (10/11/2017) ini ke Tahanan.

Hal ini menyusul sebelumnya pada Kamis 09 November 2017, Hengky dan stafnya berinisial AR tertangkap saat melakukan transaksi dugaan penyuapan pelaksanaan proyek dengan salah satu kontraktor asal Manado Sulawesi Utara berisial BS di hotel Menara Orchard Ternate. Di tangan ketiga pelaku tim anggota Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Maluku Utara dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) berhasil mengamankan barang bukti (babuk) berupa uang tunai sebesar Rp. 190.000.000.

Penahanan ketiga terduga kasus OTT ini, setelah menjalani pemeriksaan selama 1 X 24 jam. Pelaku dijerat dengan pasal 12b Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaiamana diubah dan ditambahkan dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dengan ancaman hukuman paling singkat 4 (empat) tahun penjara.

“Ketiga pelaku ini sedang menjalani pemeriksaan dan sudah ditingkatkan ke penyidikan,”ungkap Dir Krimsus Polda Malut, Kombes (Pol) Masrur.