TERNATE, AM.com-Calon Petahana Gubernur Maluku Utara (Malut) KH Abdul Ghan Kasuba (AGK) semakin kokoh kembali menjadi gubernur dua periode pada Pemilihan Gubernur (PIlgub) 2018 mendatang. Kepastian dirinya bakal menjadi gubernur kali kedua itu , setelah Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengeluarkan rekomendasi nomor : 028/KEP/DPP PKS/1438 Hijriah yang mengusung AGK sebagai calon gubernur.
Tak hanya itu, saat ini PKS memiliki 5 kursi di Parlemen hanya membutuhkan 4 kursi lagi untuk AGK melaju pada Pilgub mendatang. Namun, hal ini jika koalisi pusat terjadi di Maluku Utara, maka sudah pasti Partai Gerindra yang memiliki 3 kursi di parlemen, hanya menyisahkan 1 kursi lagi untuk menghantarkan calon petahana jadi gubernur Maluku Utara kali kedua.
Semenatara itu, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Provinsi Maluku Utara (Malut), pada Rabu (23/82017) di Kelurahan BTN Kecamatan Ternate Tengah mengumumkan secara resmi rekomendasi PKS tersebut.
ketua DPW Ridwan Husen mengatakan, sebelumnya 22 Agustus lalu DPW mengusulkan tiga nama Cagub ke DPP dari internal partai PKS yakni KH Abdul Gani Kasuba (AGK), Muhamad Kasuba (MK) dan dirinya yang juga ketua DPW PKS Provinsi Malut Ridwan Husen. Akan tetapi ,lanjutnya,dari tiga nama yang sudah diusulkan DPW, kemudian DPP memberikan pertimbangan, survei partai maupun masukan pertimbangan dari pengurus partai akhirnya DPP mengeluarkan rekomendasi yang menetapkan AGK sebagai Calon Gubernur 2018.
Ridwan menyebutkan, Rekomendasi DPP yang ditandatangani langsung oleh presiden PKS Mohamad Sohibul Iman dengan nomor : 028/KEP/DPP PKS/1438 Hijriah. dan dari surat keputusan tersebut setelah diterima saat ini nantinya dalam waktu dekat DPW akan melakukan sosialisasi ke kader-kader partai di Provinsi Maluku Utara. Sementara dari keputusan tersebut, Muhammad Kasuba yang juga koordinator wilayah Provinsi Malut menerima dan siap secara pribadi untuk bekerja dalam rangka memenangkan AGK pada Pilgub mendatang sesuai dengan keputusan partai.
Meski begitu, Ridwan mengaku, belum menetapkan siapa yang akan mendampingi AGK. “Yang pasti kita akan berkoalisi dengan partai lain dan partai yang didaftarkan oleh MK maupun AGK akan diminta untuk berkordinasi agar berkoalisi,”katanya.
Sementara itu, untuk DPW PKS sampai sejauh ini belum mengetahui pasti terkait partai apa saja yang sudah pasti berkoaliasi dengan PKS. “Kita harapkan koaliasi DPP bisa terjadi atau bisa saja koalisi pada Pilgub bisa bersama-sama lagi sehingga bisa menciptakan AGK jilid II,”tutupnya.
(blm)