SANANA, AM.com-Miris memang warga Sula yang ingin menikmati listrik seperti program Presiden Joko Widodo Indonesia Terang. Betapa tidak, untuk menikmati listrik warga Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara harus meronggoh saku. Apalagi warga kecamatan Mangoli Timur-Mangli Tengah biaya pemasangan listrik dan tambah daya PLT patok harga melebihi kewajaran harga standar Nasional.
Hal ini terkuak, setelah warga Desa Capalulu, Kecamatan Mangoli Tengah. Sebut saja, Marhan. Ia menyebutkan, lantaran mahalnya biaya pemasangan mengakibatkan dirinya harus berpikir dua kali. Ia merasa keberatan mengingat profesi yang ia geluti hanyalah seorang petani berpenghasilan tak menentu
“Saya ditawari biaya pemasangan baru jaringan listrik dari PLN sangat mahal, Rp5 juta per-KK,” keluhnya kepada reporter media www.aspirasimalut.com, Sabtu (15/07/2017).
Dia mengaku, tidak mengetahui bagaimana prosedur untuk memasang listrik baru, termasuk besaran biaya sesuai ketentuan. Namun bila dibandingkan dengan Desa lain tak semahal itu.
Ia mengungkapkan, nominal biaya yang dipatok PLN ini tak hanya kepada dirinya saja, akan tetapi sebagian besar warga Desa juga mengalami hal yang sama, bahkan diberlakukan ke sejumlah warga di Desa lainnya.
“Ada juga warga yang ditawari itu sampai Rp 3 juta per-KK untuk pasang listrik baru,”ungkapnya.
Hal senada juga dikeluhkan terkait tambah daya listrik. Seorang pelanggan menuturkan, biaya tambahan daya yang dipatok PLN berfariasi yakni, Rp2 juta hingga Rp3,5 juta per-KK.
“Katanya ada diskon 50% tambah daya secara nasional sampai 30 Juli 2017. Tapi yang ada di PLN Mangoli mahal sekali,” tuturnya.
Ia berharap pihak terkait agar dapat memberikan keringanan kepada warga yang akan memasang listrik baru dan tambah daya.
Sesuai informasi yang berhasil dihimpun reporter media www.aspirasimalut.com menyebutkan, nominal biaya pemasangan baru listrik PLN area Mangoli Timur-Mangoli Tengah yang dipatok kepada warga yakni, Rp3 juta sampai Rp5 juta per-KK. Sedangkan biaya tambah daya listrik yakni, Rp2 juta sampai Rp3,5 juta per-KK
Padahal, menurut data real yang diperoleh, biaya sesungguhnya tidak mencapai nominal tersebut. Berdasarkan informasi dari petugas Call Center PLN 123, biaya penyambungan baru hanya dikenakan Rp1.218.000 nett.
Sementara, biaya sesungguhnya untuk tambah daya dari 450VA ke 900VA biaya penyambungan Rp421.650. Setelah diakon 50% maka pelanggan hanya membayar Rp210.825. Sedangkan 900VA ke 1.300VA biaya penyambungan Rp374.800. Setelah diskon 50% maka biaya penyambungan Rp187.400.
(blm)