JAILOLO, ASPIRASIMALUT.COM – Rencana pembangunan Bandar Udara (Bandara) Kuripasai yang diuslkan Pemerintah Daeran (Pemda) kabupaten Halmahera Barat (Halbar) senilai Rp12 miliar yang diusulakn pada tahun 2017 ini belum disetujui DPRD setempat.
Belum disetujui usulan anggaran itu lantaran, Pemda Halbar melalui Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Badan Anggaran (Banggar) tidak mampuh mempresentasikan perencanaan anggaran yang dapat meyakinkan DPRD. “Ada Rp12 miliar yang diusulkan namun Pemkab belum dapat memberikan argumentasi yang dapat di terima jadi belum disetujui,”ungkap wakil ketua I, Ibnu Saud Kadim, kepada sejumlah wartawan, Selasa (1/4).
Lanjut dia, naskah MoU Bandara Kuripasai yang dilakukan antara Pemkab Halbar dan TNI AU hanya rancangan konsep tetapi belum ditandatangani sehingga menjadi bahan pertimbangan DPRD. “Anggaran yang diusulkan itu dari aitem anggaran pembangunan jalan Susupu-Baru yang nilainya Rp25 miliar itu, di copot sebesar Rp. 8 miliar dan item pekerjaan dari Matui-Tataleka senilai Rp. 14 miliar dicopot Rp. 4 miliar jadi total yang diusulkan sebesar Rp12 miliar untuk pembangunan jalan masuk bandara Kuripasai namun belum dapat diakomudir,”terangnya. (ms)